Oppo Gandeng Ambient Digital untuk Sarana Promosi

JAKARTA – Produsen smartphone Oppo bekerjasama dengan Ambinet Digital Indonesa (ADI), dalam hal peningkatan branda image serta positioning produk di Indonesis. ADI yang merupakan perusahaan promosi produk berteknologi digital memiliki konsep menggunakan sistem video periklanan digital di Indonesia.

CEO PT. Indonesia OPPO Electronics, Ivan Lau mengatakan kedua perusahaan memiliki kesamaan, sebagai perusahaan yang bergerak di bidang IT, OPPO mengutamakan inovasi, OPPO merasakan adanya harmoni/sinergi dengan Ambient Digital.

Bukan hanya itu, menurut Ivan, kedua perusahaan selalu menempatkan teknologi mutakhir dalam berkomunikasi melalui digital platform, "Kami menemukan bahwa membangun komunikasi melalui video iklan dengan Ambient Digital adalah alat yang paling efektif. Di Oppo, kami mendedikasikan diri kami untuk pengembangan seni dan teknologi, khususnya di bidang periklanan, seperti moto kami The Art of Technology," ungkap Ivan Lau dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (8/7/2015).

Sementara Remco Lupker, Digital Group Pte Ltd (salah satu pendiri Tokobagus Indonesia) mengaku tertarik dengan konsep ADI ini dalam mempromosikan produk secara digital, karena konsepnya mempertemukan pengiklan (Brand) dengan ratusan pemilik situs di dalam satu sistem yang sangat berkembang.

Remco menambahkan, dengan konsep tersebut pihaknya mewujudkan pengiklan menjangkau sasaran yang tepat melalui iklan video menggunakan teknologi audience targeting. Dengan kekuatan data, iklan (video) hanya muncul kepada mereka yang bersangkutan dengan sasaran pengiklan.

“Ini mengurangi gangguan kepada mereka yang masuk ke dalam suatu situs. Tentu saja memberikan nilai lebih tinggi kepada pengiklan dan pendapatan lebih untuk pemilik situs. Diluar Google dan Facebook, Ambient Indonesia yang pertama dan satu-satunya perusahaan periklanan digital yang menggunakan teknologi audience tarpenting,” kata Remco Lupker di sela-sela even Meet-up media yang digelar ADI.

Selain itu, kata Remco, kelebihan teknologi yang ada, bisa mengatur penayangan iklan untuk segment dewasa melalui sistem. Bisa mensetting jam tayangnya, sesuai dengan user yang ada pada jam yang ditentukan. Langkah ini salah satu upaya mewujudkan keinginan pemerintah kampanye internet sehat.

Melihat semua itu, Remco memaparkan layanan ke depan Ambient lebih fokus ke mobile terlebih teknologi semakin memasyarakat dan kualitas video makin baik. ementara dari price, layanan digital video Ambient cukup mahal karena sifatnya masih premium, berbeda dengan model bannering.

“Namun konsep video ini sangat menjanjikan bagi pemasang iklan karena jelas akan dilihat visitor dan secara real bisa menunjukkan data visitor yang menyaksikan iklan dari advertiser. Jadi tepat sasaran dari market yang akan dituju," tuturnya.

(amr)